top of page

PENGEMBANGAN KAWASAN

Cetak Biru Perumahan Aglomerasi Perumahan Yogyakarta

Bahasa Indonesia

14,8 cm x 21 cm; 80 halaman; 2009

IDR 50.000

 

Rencana Pengembangan Kota Tidak lepas dari penilaian keberhasilan dan pembelajaran dari kegagalan. Kajian terhadap RP4D APY betujuan untuk meninjau kembali kondisi kawasan, rencana, dan peraturan, dan kebijakan terhadap perencanaan pembangunan perumahan dan permukiman Kota Yogyakarta.

Pengembangan Kawasan Serut

Bahasa Indonesia

21 cm x 21 cm; 30 halaman; Maret 2007

IDR 42.000

 

Pengalaman mendampingi kegiatan pengembangan sebuah kawasan dituangkan HRC dalam bentuk buku. Tujuannya agar informasi dan pengalaman yang didapatkan di lapangan dapat dijadikan benchmark untuk kegiatan serupa dikawasan lain. Pengembangan Kawasan Dusun Serut merupakan salah satu keberhasilan HRC dalam merencanakan kawasan. Dusun Serut saat ini menjadi salah satu dusun pariwisata yang dapat mengembangkan pertanian organik dengan bantuan teknologi.

Pengembangan Kawasan Kricak

Bahasa Indonesia

14,8 cm x 21 cm; 144 halaman; 2009

IDR 42.000

 

Pengalaman berbeda didapat antara pendampingan pengembangan kawasan perdesaan dan pengembangan kawasan kumuh perkotaan. Tantangan dalam pengembangan kawasan kumuh perkotaan lebih kepada bentrokan terhadap kebijakan dan keterbatasan lahan.

Kawasan Rumah Produktif "Bakpia Pathuk"

Bahasa Indonesia

14,8 cm x 21 cm; 144 halaman; 2009

IDR 39.000

 

Berisi penjelasan tentang kawasan rumah di daerah home industry “Bakpia Pathuk” yang rata-rata menggunakan konsep dan fungsi rumah produktif. Mengungkap segala kinerja dalam proses produksi bakpia pathuk ini, hingga terbentuknya paguyuban-paguyuban yang menaungi beberapa perusahaan Bakpia Pathuk di daerah tersebut.

Model Penanganan Kawasan Kumuh Terpadu

Bahasa Indonesia

21 cm x 21 cm; 105 halaman; 2010

IDR 89.000

 

Berisi tentang bagimana cara menangani kawasan kumuh beserta pihak siapa saja yang terlibat untuk menangani kawasan kumuh ini.

Huntara Merapi Upaya Permukiman Transisi Pasca Bencana

Bilingual

20 cm x 20 cm; 182 halaman; 2013

IDR 150.000

 

Respon masyarakat Indonesia yang segera menjawab kebutuhan para korban erupsi Merapi sangat luar biasa. Dukungan tersebut telah memungkinkan pemerintah dapat menjalankan intervensi penanganan pascabencana sesuai dengan kebutuhan, dari masa tanggap darurat, pemulihan dini, hingga rehabilitasi dan rekonstruksi. Akumulasi pengetahuan dan pengalaman dibutuhkan sebagai pembelajaran sehingga pengambilan kebijakan dapat dilaksanakan secara tepat. Tindakan nyata yang sigap dan berani dalam kondisi darurat lebih diutamakan.
Buku ini diharapkan dapat menjadi pembelajaran untuk berbagai pihak terkait dengan aksi penanganan pascabencana, sebab penanganan pascabencana sesungguhnya tidak hanya soal pembangunan fisik, namun juga pembangunan kembali hidup para korban yang telah sempat terpuruk pada kegilangan dan kesedihan yang dalam.

bottom of page